Hampir 16 Tahun Berenang di Dunia Pendidikan Apa Yang Anda Bisa Lakukan?



Sesungguhnya tepat menimba ilmu yang paling mengasyikkan adalah taman – taman sekolaah,tetapi belajar tak harus di taman – taman sekolah saja.

seperti hal nya mantan wakil presiden Republik Indonesia ke -3  dan satu – satunya  orang Indonesia yang memangku  jabatan sebagai ketua majelis umum PBB ke-26,pelopor berdirinya ASEAN bersama wakil menteri luar negeri  Negara- Negara ASEAN.

Dalam riwayat pendidikannya hanya menamatkan jenjang pendidikan Hollandsch-Inlandsche School(setingkat dengan pendidikan dasar sekarang)Pematangsiantar dan sekolah Madrasah Sumatera yang tidak terselesaikan,dialah H.Adam Malik Batubara seorang Diplomat,Wartawan dan Birokrat yang belajar otodidak.

Terkadang kita sering merenung...


setelah menyelesaikan jenjang pendidikan sekolah maupun perguruan tinggi apa yang kita dapatkan.?

Apa yang bisa kita rubah ? setelah mengalami perjalanan pendidikan yang sangat panjang,SD-SMA dan di lanjutkan di keperguruan tinggi yang  kurang lebih hampir 16 tahun kita berenang dalam dunia pendidikan..

Mungkin ini pertanyaan mudah di jawab bagi mereka yang benar – benar menikmati, bersahabat dan telah melakukan sebuah perubahan,berkonstribusi di dalam lingkungannya dan mereka yang mampu sedikit meringankan beban Negara.  

Ini menjadi sebuah pertanyan sekaligus PR yang sangat besar bagi para punggawa sarjana khususnya dan para calaon  masyarakat terdidik umumnya.

Dengan sangat keras dan mohon maaf,,untuk para sarjana kalian di wisuda bukan tujuan utama untuk menjadi budak,dan buruh di perusahaan dan industri besar..

Para sarjana di wisuda agar lebih bijak dan membantu Negara untuk membuka lapangan kerja,membuka cahaya kecil di sana di pinggiran kota yang masih gelap gulita,dan unutuk mengharumkan bangsa dalam bidang pendidikan,penelitian dan lain – lain,membangun dan menyetir kearah kemajuan.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.